Jakarta – Grup C yang dihuni Inggris, Denmark, Slovenia, dan Serbia menjadi grup teraneh di antara enam grup di Euro 2024.

Bagaimana tidak, tercatat ada lima dari enam pertandingan di grup tersebut yang berakhir imbang.

Satu-satunya pertandingan dengan hasil menang atau kalah di Grup C adalah saat Inggris mengalahkan Serbia 1-0.

Laga ini pula yang membantu Inggris menutup babak penyisihan grup dengan menempati posisi pertama setelah meraih 5 poin.

Sedangkan Denmark dan Slovenia terpaut dua poin dari The Three Lions di posisi kedua dan ketiga.

Menariknya, kedua tim ini memiliki poin, selisih gol, jumlah gol, dan bahkan jumlah kartu kuning yang sama.

Peringkat mereka hanya bisa ditentukan oleh performa masing-masing di babak kualifikasi.

Denmark punya peringkat lebih baik di babak kualifikasi sehingga berakhir di peringkat kedua.

Menariknya lagi, Denmark dan Slovenia sama-sama tergabung di Grup H Kualifikasi Euro 2024.

Denmark saat itu hanya lebih baik dari Slovenia dari segi head-to-head dalam dua pertemuan.

Grup C juga menjadi grup paling membosankan di putaran final Euro tahun ini.

Tercatat hanya tercipta 7 gol setelah enam pertandingan, terendah dibandingkan grup lain.

Grup E (9 gol) dan F (12 gol) belum memainkan pertandingan terakhirnya tetapi sudah mencetak lebih banyak gol.

Bahkan tuan rumah Jerman mencetak 8 gol setelah 3 pertandingan di babak penyisihan grup.

Jumlah tujuh gol setelah enam laga di Grup C ini merupakan yang terendah sepanjang sejarah turnamen, menyamai Grup C Euro 2016.

Ketika itu, Jerman, Polandia, Irlandia Utara, dan Ukraina juga hanya menciptakan tujuh gol.

Bedanya, ada dua kemenangan 2-0 di grup tersebut yang dicatat Jerman atas Ukraina dan Irlandia Utara atas Ukraina.

Inggris sejatinya memiliki penyerang yang tampil gemilang di level klub pada musim 2023/24.

Di antaranya Harry Kane, Bukayo Saka atau Jude Bellingham.

Namun, performa tim asuhan Gareth Southgate itu sejauh ini cukup mengecawakan dengan hanya mencetak dua gol.

Di babak 16 besar, Timnas Inggris akan menghadapi tim peringkat ketiga di Grup D atau E.

Jika menang, Inggris berpotensi melakoni ulangan laga final edisi terakhir melawan Timnas Italia.

Tentu saja dengan catatan Gli Azzurri mampu mengatasi perlawanan Swiss di babak 16 besar.

cvtogel
tvtogel
tvtogel
cvtogel
angkaraja
pttogel
cvtogel
tvtogel
angkaraja
PTTOGEL
pttogel
cvtogel
cvtogel
pttogel
pttogel
tvtogel
tvtogel
tvtogel
tvtogel