Harbin – Tim ilmuwan China telah berhasil menciptakan prototipe untuk robot multi-domain udara dan darat kategori baru, yang dapat digunakan untuk berbagai misi seperti eksplorasi Mars.

Dengan bobot sekitar 300 gram, hampir sama dengan berat sebutir apel, robot tersebut dapat bergulir di permukaan tanah dan terbang untuk mengatasi berbagai rintangan. Tim peneliti di Institut Teknologi Harbin (Harbin Institute of Technology/HIT) menciptakan robot tersebut.

Kelompok tersebut berhasil menciptakan beberapa model robot udara/terestrial yang mampu bertahan enam kali lebih lama daripada UAV serupa yang tidak berawak. Mesin-mesin ini bisa dipakai untuk melakukan beragam tugas seperti pengawasan, pengecekan, dan perawatan. Desain dari robot-robot ini bervariasi, mulai dari yang memiliki dua roda hingga yang berbentuk bulat. Robt-robot tersebut dapat diadaptasi untuk berbagai jenis medan dan juga dapat dilengkapi dengan manipulator untuk melakukan gerakan putar atau tekan. Epictoto

Seorang profesor di HIT yang bernama Zhang Lixian mengumumkan bahwa desain prototipe tersebut telah selesai. Robot dengan kemampuan lintas domain udara/terestrial ini akan memiliki performa yang lebih baik dalam hal fungsionalitas dan daya tahan dibandingkan dengan wahana penerbangan Mars yang sudah ada saat ini. “Sebaiknya kita segera menyelesaikan tugas ini agar tidak terlalu terburu-buru menjelang tenggat waktu. ”

Zhang menambahkan bahwa diharapkan robot ini juga bisa digunakan untuk tugas-tugas eksplorasi di lingkungan bawah tanah seperti pertambangan batu bara, koridor jalur pipa, dan kereta bawah tanah.